Monday, February 6, 2017

Dies Natalis HMI Ke- 70 Cabang Sigli

http://atjeh-post.blogspot.com/2017/02/dies-natalis-hmi-ke-70-cabang-sigli.html
Dies Natalis HMI Ke- 70
Pengurus HmI Cabang Sigli  yang dinahkodai oleh Ketua Umum Junaidi melaksankan “ Dies Natalis HmI yang ke – 70 di Aula Saka Cafe “. Di mulai acara dari jam 21.00 Wib tepatnya pada tanggal 04 Februari 2017 dengan beberapa rangkaian acara yang dilaksanakan antara lain :
Santunan Anak Yatim dari Min Bambi dan Puncak Acara yaitu Orasi Ilmiah yang disampaikan oleh Kanda Said Muniruddin selaku Presidium Kahmi Aceh dengan tema “ Who Is Our Leader? Perspektif Al – Qur’an Tentang Leadership”.

Dalam kegiatan tersebut juga hadir para tamu undangan dari berbagai Okp, Kader, dan juga para Alumni Cabang Sigli.

Segenap pengurus HmI Cabang Sigli selaku pelaksana Kegaiatan Milat HmI Ke – 70 mengucapkan terima kasih kepada Kabar Harian Rakyat Aceh Biro Sigli, Bank Aceh Cabang Sigli dan Kepada pihak – pihak yang telah mendukung untuk menyukseskan Acara Milad HmI Ke – 70, baik dari segi moril maupun materil, dan tak lupa pula kami ucapkan kepada Kanda Nazir Adam yang telah memberikan kata sambutan mewakili dari alumni HmI dan Sekolah Min 2 Bambi yang ikut serta memeriahkan serangkaian acara Milad HmI ke – 70 ini, dan kami juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah meluangkan waktu nya untuk dapat hadir di acara ini.

Selaku kader patut bersyukur atas menyambut kelahiran HMI. Tepat pada tanggal 05 februari 2017, umur organisasi ini bertambah tua menjadi umur ke-70. Apabila di ibaratkan dengan umur manusia, semakin tua semakin tidak produktif, namun lain hal dengan organisasi, semakin tua harus dijadikan refleksi bagi diri kader untuk menjadi lebih produktif terhadap keberlangsungan eksistensi organisasi.

Semangat generasi baru akan sangat menentukan nasib organisasi kedepan, dan hal itu akan menentukan nasib Negeri ini. Kader HMI harus menjaga produktifitas dengan menjaga konsistensi perkaderan dan meningkatkan spirit dalam berkarya. Kenapa keduanya menjadi penting dalam mempertahankan nasib dan eksistensi organisasi? Karena, perkaderan merupakan lumbung dari semangat berkarya dalam meneruskan estafeta organisasi, dan berkarya menjadi kesatuan utuh sebagai kader dalam mensyukuri potensi ketuhanan yang telah diberikan sang pencipta kepada mahluk ciptaan yang bernama manusia.

0 komentar:

Post a Comment

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com tipscantiknya.com